Alhamdulilla

Sidney, Abu Dhabi dan Bahrain bukan miqat bagi jamaah haji dan umrah. Jedah juga bukan miqat untuk orang seperti kalian, tapi dia miqat bagi penduduknya. Kalian wajib ihram jika kalian melewati udara di atas miqat pertama yang kalian lewati saat menuju Mekah. Berdasarkan sabda Nabi shallallahu alaihi wa sallam saat beliau menetapkan tempat-tempat miqat;

هُنَّ لَهُنَّ وَلِمَنْ أَتَى عَلَيْهِنَّ مِنْ غَيْرِ أَهْلِهِنَّ لِمَنْ كَانَ يُرِيدُ الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ

"Tempat-tempat miqat itu berlaku bagi penduduk daerah-daerah tersebut (yang telah ditetapkan) dan bagi siapa yang datang dari jalur sana jika mereka bukan penduduk daerah tersebut, jika mereka hendak haji atau umrah."

Kalian dapat bertanya kepada awak pesawat sebelum melewati daerah batas miqat. Jika kalian telah niat masuk dalam ibadah haji dan umrah serta talbiah sebelum miqat yang kalian lewati karena khawatir akan melewatinya sebelum sempat ihram, maka tidak mengapa. Adapun bersiap-siap untuk ihram seperti bersih-bersih atau mandi atau memakai pakaian ihram, maka hal itu boleh dilakukan di mana saja.

Wabillahittaufiq.